Domba merupakan salah satu hewan ternak yang memiliki nilai ekonomi cukup tinggi, apalagi jika beternak domba merupakan sebuah hobi. Cara-cara beternak domba yang baik ialah sebagai berikut:
SEJARAH SINGKAT DOMBA
Domba merupakan suatu hewan ternak hasil dometikasi dari tiga jenis domba liar yaitu Argali (Ovis amon), Mouflon (Misimon), dan Ureal (Ovis vignei). Argali berasal dari wilayah Asia Tenggara, Mouflon berasal dari daratan Eropa Selatan dan Asia Kecil, sedangkan Ureal berasal dari Asia.
artikel terkait domba: Inilah Sejarah Perkembangan Ternak Domba Di Indonesia
JENIS DOMBA
Hewan domba sama halnya dengan kambing, sapi, dan kerbau, termasuk dalam famili Bovidae. Terdapat beberapa jenis jenis domba dari Indonesia yang tersebar ke seluruh dunia, diantaranya yaitu:
- Domba Kampung merupakan domba asli yang berasal dari Indonesia
- Domba Ekor Gemuk merupakan salah satu domba yang berasal dari Indonesia dan banyak di temukan di Indonesia bagian timur seperti Madura, Lombok dan Sulawesi.
- Domba Priangan juga merupakan salah satu domba yang berasal dari indonesia dan banyak di temukan di Jawa Barat
- Domba Garut merupakan hasil persilangan dari tiga jenis domba, yaitu domba kampung, ekor gemuk dan merino dari Afrika
Terdapat 2 jenis domba yang terkenal di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa, yaitu domba ekor tipis yang banyak ditemui di Jawa Barat dan domba ekor gemuk yang tersebar didaerah jawa Tengah dan Jawa Timur.
MANFAAT DOMBA
Manfaat daging domba adalah sebagai salah satu sumber protein serta lemak hewani. Meskipun belum banyak yang memasarkan, susu domba termasuk salah satu minuman dengan gizi yang baik bagi tubuh. Manfaat lain yang dapat Anda peroleh dari beternak domba yaitu bulunya. Bulu domba dapat digunakan sebagai bahan baku dari industri tekstil wol (benang wol).
PERSYARATAN LOKASI BETERNAK DOMBA
Lokasi yang baik untuk beternak domba sebaiknya memenuhi kriteria sebagai berikut:
- Lokasi cukup luas
- Udara segar
- Lingkungan yang tenang
- Dekat dengan sumber pakan
- Jauh dari daerah pemukiman
- Minimal 10 m dari sumber air penduduk
- Dekat dengan pusat pemasaran
PEDOMAN TEKNIS BUDIDAYA DOMBA
Penyiapan sarana dan prasarana
Persyaratan kandang
- Harus kuat supaya dapat digunakan dalam waktu lama
- Ukuran sesuai jumlah ternak
- Kebersihan terjaga
- Mendapat sinar matahari pagi
- Ventilasi kandang harus baik
- Lokasi harus lebih tinggi dari lingkungan sekitar supaya tidak kebanjiran
- Atap kandang sebaiknya berbahan ringan dan daya serap panas yang minim, misal atap dari rumbia.
Fungsi kandang dalam beternak domba terbagi menjadi beberapa bagian yaitu :
- Kandang utama/induk yaitu kandang tempat domba di gemukan. Seekor domba membutuhkan kandang seluas 1×1 m.
- Kandang induk dan anakan yaitu kandang yang di gunakan untuk beternak domba sebagai tempat indukan menyusui anaknya selama 3 bulan. Seekor indukan membutuhkan kandang seluas 1,5 x 1 meter dan anakan memerlukan kandang seluas 0,75 x 1m.
- Seekor pejantan membutuhkan kandang seluas 2 x 1,5 m yang digunakan sebagai pemacak. Sebaiknya kandang domba dilengkapi dengan tempat makan, gudang makanan, palung makanan dan minuman, tempat pengumbaran ( tempat mengumbar domba saat kandang di bersihkan), serta tempat kompos/ kotoran.
Tipe dan model kandang dapat dibedakan menjadi 2 tipe, yaitu:
Kandang tipe panggung
Kandang beternak domba dengan tipe ini dilengkapi dengan kolong yang berfungsi untuk menampung kotoran domba dalam kandang. Kolong digali lebih rendah dari permukaan tanah supaya air kencing dan kotoran domba tidak berceceran. Kandang diberi alas berupa bambu atau kayu yang sudah diawetkan dan ketinggian panggung terendah adalah 50cm /2m dari tanah untuk peternakan sekala besar. Palung pakan harus dibuat dengan rapat supaya bahan makanan tidak tercecer.
Tipe kandang lemprak
Kandang beternak domba dengan tipe ini biasanya digunakan untuk ternak domba keraman. Kandang jenis ini tidak dilengkapi dengan alas kayu, namun kandang beralaskan kotoran dan sisa hijauan pakan. Kandang ini juga tidak dilengkapi palung makanan, tetapi hanya keranjang yang berada diatas alas kandang. Pemberian pakan tidak menggunakan ukuran namun langsung semua diberikan supaya dapat menghasilkan kotoran dalam jumlah yang banyak. Kotoran dalam kandang akan di bongkar setelah 1-6 bulan.
Penyiapan bibit
Domba berkualitas unggul adalah domba yang sehat dan tidak terjangkit penyakit. Bibit diusahakan berasal dari bangsa domba dengan tingkat kelahiran serta kesuburan yang tinggi, memiliki kecepatan pertumbuhan dan persentase karkas yang bagus. Dengan demikian tingkat keberhasilan dalam beternak domba tidak terpisahkan dari pemilihan indukan/pejantan yang memiliki sifat-sifat yang baik.
Pemilihan bibit dan calon induk
- Calon induk: sehat secara fisik (tidak cacat), berumur 1,5-2 tahun, bentuk perut normal, bulu halus, perut berbentuk normal, memiliki telinga kecil hingga sedang, raut muka baik dan nafsu kawin sangat besar serta berekor normal.
- Calon pejantan: usia 1,5-2 tahun, tidak cacat dan sehat seutuhnya, normal dan lahir dari keturunan induk yang melahirkan 2 ekor atau lebih, memiliki tonjolan pada kaki yang besar, memiliki buah zakar yang besar dan kelamin yang dapat bereaksi, perkerakan lincah, tingkat pertumbuhan yang cepat dan memiliki raut wajah yang baik.
Reproduksi dan perkawinan indukan
Hal yang mesti Anda ketahui dalam pengelolaan reproduksi beternak domba adalah mengatur proses perkawinan yang tepat waktu dan terencana.
- Dewasa kelamin. Yaitu saat ternak domba memasuki masa birahi untuk pertama kalinya dan siap melakukan proses reproduksi. Fase ini dimulai pada umur 6 – 8 bulan. Baik domba jantan maupun domba betina.
- Dewasa tubuh. Yaitu masa dimana domba jantan dan betina siap untuk dikawinkan. Fase ini terjadi pada umur 10 – 12 bulan pada domba betina dan 12 bulan pada jantan. Perkawinan akan berhasil bila domba betina dalam keadaan birahi.
Bersambung ke artikel beternak domba: pedoman budidaya domba
artikel kambing: 4 Syarat Penggemukan Kambing 3 Bulan Langsung Panen
sumber gambar: kumpulanmateridomba, komunitaspeternakdomba
Pedoman Beternak Domba Bagi Pemula Bisa Anda Baca Disini
Pedoman Beternak Domba Bagi Pemula Bisa Anda Baca Disini