Bagi para kalangan peternak kambing, pastilah sudah tidak asing lagi dengan yang namanya kambing etawa. Ternak kambing etawa banyak dilakukan oleh masyarakat untuk dapat dimanfaatkan sebagai penghasil susu, sebagai kambing daging, bahkan dilombakan atau dikonteskan, karena bentuknya yang bagus dan gagah.
Oleh sebab itu makin banyak saja, orang yang beralih dari ternak kambing jawa menjadi ternak kambing etawa, terutama para penduduk daerah jawa timur serta jawa tengah. Ternak kambing etawa yang banyak dibudidayakan adalah jenis kambing etawa super atau kerap disebut juga kambing etawa unggulan. Ini salah satu contoh kambing etawa super.
Harga kambing etawa ampai dengan saat ini terhitung stabil, dengan permintaan pasar yang terus meningkat. Baik itu dari pasar lokal maupun kebutuhan import. Hal tersebut merupakan peluang usaha yang sangat menjanjikan bagi Anda.
Ternak kambing etawa disamping beberapa keuntungan yang telah disebutkan diatas, keuntungan yang lain dari adalah tidak membutuhkan lokasi peternakan yang luas, umur kambing etawa relatif panjang, serta masa panen yang lebih cepat dibanding dengan ternak kambing jenis lainnya.
Untuk Anda yang hendak serius ternak kambing etawa, ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar hasil yang didapatkan sesuai dengan harapan. Langkah – langkah ternak kambing etawa adalah sebagai berikut :
1.Pengadaan Indukan Kambing Etawa
Sebaiknya membeli indukan untuk ternak Anda dapatkan dari para peternak kambing etawa langsung, hal ini bertujuan agar indukan yang Anda dapatkan jelas memiliki track record yang bagus dan sudah jelas terbukti kualitasnya.
Ciri-ciri kambing jantan super untuk ternak kambing etawa adalah memiliki bentuk punggung lurus, bentuk tubuh gagah dan besar, kaki kambing kokoh, umur kambing jantan sudah mencapai usia 1,5 tahun serta bebas dari cacat dan juga penyakit.
Sedangkan ciri-ciri kambing betina sebagai indukan ternak kambing etawa yang bagus adalah berkaki lurus, tubuh proporsional serta jinak, memiliki putting berjumlah 2 buah, serta bebeas dari berbagai macam pnyakit maupun cacat fisik.
2. Pakan Ternak Kambing Etawa
Setelah bibit kambing etawa jantan dan betina unggulan sudah Anda dapatkan dari peternak yang terpercaya, sebaiknya kambing tersebut langsung diberikan vitamin agar tahan terhadap habibat baru di kandang Anda serta dapat segera beradaptasi dengan baik.
Selanjutnya pemberian pakan kambing. Sebaiknya Anda memberikan pakan kambing sesuai dengan kebgutuhan ternak itu sendiri. Kategorikan berdasarkan usia kambing tersebut. Hal ini dimaksudkan agar pemberian pakan dapat dilakukan secara optimal.
Lebih Jelasnya Baca : Inovasi Membuat Biostarter Turunan Pakan Kambing !
Umumnya ternak kambing etawa diberi makan berupa dedaunan serta kacang-kacangan, yang kaya akan protein dan mineral, dan baik untuk pertumbuhan kambing etawa. Sekarang sudah banyak aneka jenis pakan buatan yang sesuai dengan kebutuhan vitamin dan mineral kambing yang mudah Anda dapatkan di took ternak maupun took pertanian.
Untuk Anda yang baru memulai ternak kambing etawa, dapat mencoba member pakan kambing etawa Anda dengan komposisi bekatul dan konsentrat dengan perbandingan dosis 3 : 1. Atau bisa juga dengan memberikan bekatul 50%, bungkil kelapa 25%, serta 25% bungkil kacang kacangan.
Pemberian pakan juga dapat diselingi dengan dedaunan hijau seperti daun pohon lamtoro, daun pohon nangka, daun ppaya dan lain sebagainya. Pemberian pakan dalam ternak kambing etawa sebaiknya rutin dilakukan setiap pagi dan sore hari. Untuk air minum sendiri Anda dapat menambahkan garam yodium untuk kebutuhan nutrisi kambing etawa.
3.Pemeliharaan Ternak Kambing Etawa
a. Kandang Kambing
Pembuatan kandang untuk ternak kambing etawa sebaiknya dibuat dari bahan yang kuat serta murah, cukup lubang ventilasi, bersih dari kotoran kambing agar mencegah timbulnya bakteri penyakit, area makan dan minum yang mudah dijangkau kambing, serta mendapat asks sinar matahari yang cukup.
b. Periode Beranak
Pada dasarnya, kambing etawa dapat beranak hingga 3 kali dalam waktu 2 tahun. Namun demikian Anda dapat mengusahakan ternak kambing etawa agar dapat beranak lebih dari 3 kali dalam 2 tahun. Beberapa cara diantaranya adalah mengawinkan kambing etawa pada saat usianya benar-benar telah memasuki musim kawin,yaitu kurang lebih usia 11 hingga 12 bulan.
Umumnya masa birahi kambing etawa berlangsung selama 1 hingga 2 hari serta siklus tersebut dialami selama kurun waktu 2 hingga 3 minggu. Tanda-tanda kambing minta kawin adalah nafsu makan menurun, gelisah, ekornya dikibaskan terus menerus, serta sering buang air kecil dan tidak teratur.
Sedangkan masa hamil pada ternak kambing etawa betina biasanya berlangsung selama 5 bulan, serta 2 bulan berikutnya adalah periode melahirkan dan istirahat. Pada periode tersebut usahakan untuk rajin membersihkan kambing serta kandang agar kambing etawa Anda terhindar dari penyakit cacingan maupun kudisan.
4. Menentukan Panen
Masa panen dalam ternak kambing etawa, ditentukan tergantung dari target pasar yang akan Anda masuki, jika target Anda adalah warung sate kambing, dengan kebutuhan daging muda, makaAnda sudah dapat dipanen dalam usia 8 hingga 12 bulan.
Ternak kambing etawa tidak hanya dagingnya saja yang dapat menghasilkan, susu kambing, kulit kambing, hingga kotorannya pun dapat menghasilkan uang. Jika Anda jeli dalam pemasaran hasil dari ternak kambing etawa Anda tentu tidak ada hal yang sia-sia dari usaha Anda.
Demikianlah artikel singkat dari Kami yang membahas tentang ternak kambing etawa, semoga dapat menambah informasi bagi Anda. Selamat Berternak Kambing Etawa.. !!!
Sumber gambar :Peternak Kaligesing
Info sangat membantu, Ijin post link kambingkesamben.blogspot.co.id