Ternyata Mudah Loh Cara Membuat Kolam Terpal Untuk Ternak Lele

Bagaimana cara membuat kolam terpal sendiri?. Mungkin itu adalah pertanyaan yang sering muncul bagi peternak pemula. Berikut ini kami berikan tahapan pembuatan kolam terpal khusus untuk budidaya ikan lele. Bagi para peternak ikan lele, kolam terpal menjadi salah satu alternatif disaat lahan yang digunakan untuk budidaya ikan terbatas. Selain itu cara membuat kolam terpal terbilang cukup mudah dan tidak membutuhkan biaya yang banyak. Terlebih lagi jenis kolam terpal memiliki sifat semi-permanen atau dapat dibongkar pasang. Sebelum Anda memasang kolam terpal, yuk baca dulu apa saja keuntungan dan kekurangan pemakaian kolam terpal. Baca di sini

Sudah membaca kelebihan dan kekurangan kolam terpal? yuk, lanjut cara pembuatannya. Dalam pembuatan kolam terpal Anda wajib membutuhkan rangka yang kuat. Rangka ini berfungsi sebagai dinding penahan pada kolam. Bahan yang bisa digunakan sebagai rangka kolam terpal adalah seperti bambu, besi, baja ringan, ataupun batu bata. Anda juga dapat memadukan bahan pembuatan rangka kolam ini, agar tercipta estetika yang menarik dari kolam tersebut.

Cara membuat kolam terpal untuk ternak lele dengan perpaduan rangka dari bambu tentunya sangat cocok bagi Anda yang masih pemula. Kali ini kami akan menyajikan cara membuat kolam terpal untuk ternak lele dengan luas lahan 2 x 4 meter, dengan penggunaan terpal ukuran 4 x 6 meter. Bambu yang Anda butuhkan dalam pembuatan kolam terpal untuk ternak lele sebanyak 10 biji atau 10 selonjor. Dengan panjang rata – ratanya 7 meter. Lokasi pembuatan kolam terpal untuk ternak lele pun tidak perlu proses penggalian. Alas kolam terpal untuk ternak lele bisa langsung di atas lahan atau tanah.

Berikut Tahapan Cara Pembuatan Kolam Untuk Ternak Lele :

Pembuatan dinding rangka kolam

Tahapan pertama cara membuat kolam terpal untuk ternak lele adalah, potonglah bambu dengan panjang 2 meter serta 4 meter. Pemotongan bambu dilakukan dengan penyesuaian jarak kerapatan bilah pagar. Kekuatan konstruksi kolam Anda bergantung pada tingkat kerapatan bilah pagar tersebut, semakin rapat maka semakin kuat dan tahan lama kolam yang Anda buat.

Sebelum proses perangkaian atau dipaku, sebaiknya Anda meraut halus bambu yang telah dipotong. Hal ini bertujuan untuk mencegah kebocoran terpal akibat tusukan bagian bambu yang masih tajam. Ketika stok bambu Anda kurang, sebaiknya Anda memprioritaskan kerapatan bambu bagian bawah. Nantinya ke atas baru dibuat sedikit renggang, dengan batas debit air kolam. Tekanan air bagian bawahlah yang yang bisa membuat terpal menjadi bocor.

Langkah kedua cara membuat kolam terpal yaitu buatlah pagar yang ukurannya 1 x 4 serta 1 x 2, masing – masing 2 buah. Pagar yang bagiannya halus posisinya dibagian dalam kolam dan bagian bilah pagar yang rapat diposisikan bagian bawah. Setelah penempatan bilah bambu yang sudah menjadi pagar, selanjutnya Anda membuat patok dari bambu yang telah Anda bagi menjadi 2 bagian. Patok yang ditanam disarankan ditanam sedikit dalam sampai patok tidak goyang.

Langkah ketiga cara membuat kolam terpal yaitu penyatuan atau pengeretan pagar dan patok. Penguatan atau pengeratan dapat menggunakan paku dan ikatan. Untuk konstruksi maksimal dapat dilakukan keduanya yaitu dipaku terus diikat, ingat!! semakin banyak patok dan semakin dalam patok yang Anda tanam maka dinding kolam terpal untuk ternak lele Anda semakin kuat. Sebelum memasang terpal terlebih dahulu Anda memasang saluran pipa untuk pembuangan.

Cara pemasangan pipa saluran pembuangan air kolam terpal untuk ternak lele

Pemasangan pipa saluran pembuangan dalam kolam terpal bertujuan untuk menguras atau mengganti air kolam, ataupun saat Anda melakukan pemanenan. Ukuran lubang saluran pembuangan dapat anda sesuaikan dengan keinginan Anda, semakin besar lubang saluran maka semakin cepat pembuangan air didalam kolam. Selain sebagai saluran pembuangan, lubang tersebut bisa Anda gunakan sebagai pengatur level ketinggian air di dalam kolam.

Model saluran pembuangan pada kali ini mungkin berbeda dengan saluran pembuangan pada kolam terpal untuk ternak lele lainnya.

Bahan yang diperlukan:

• Clamp / Klem,  berbentuk ring atau bulat silinder dilengkapi screw sekrup berfungsi untuk dikencangkan maupun dikendorkan, bahan ini dapat Anda beli di toko bangunan maupun toko onderdil mobil.
• Pipa PVC/paralon ukuran 2 inci.
• Knee atau penyambung pipa ukuran 2 inci.
• Ban dalam motor, untuk menghemat biaya gunakan ban dalam bekas yang karetnya masih bagus.

Alat yang dibutuhkan

• Pisau Cutter / Gunting
• Obeng yang sesuai screw sekrup
• Tali
• Spidol
• Lem jika Anda membutuhkan

Langkah kerja

• Beri tanda pada bagian terpal yang akan dijadikan tempat saluran pembuangan menggunakan spidol. Setelah itu masukkan salah satu ujung knee dari luar ke dalam terpal. Anda perlu memastikan salah satu ujung knee menghadap ke arah pembuangan air.
• Selanjutnya Anda mengikat terpal dan pipa pembuangan menggunakan karet ban bekas yang sudah digunting. Pengikatan dilakukan serapi mungkin agar tidak terlalu banyak lekukan terpal.
• Pasang klem yang terbuat stanles agar tidak mudah berkarat. Klem dipasang pas bagian yang sudah diikat, dan jangan lupa, Anda mengeratkan menggunakan obeng.
• Langkah selanjutnya, Anda membuka lubang yang sudah ditandai dengan menggunakan pisau cutter.
• Selanjutnya pasang pipa pvc/paralon. Paralon yang akan dipasang di dalam kolam panjangnya Anda sesuaikan dengan tinggi debit air yang diinginkan. Pipa yang berada diluar Anda bisa sesuaikan panjangya hingga diluar kolam.

Itulah tadi cara membuat kolam terpal untuk ternak lele. Kedepannya kami harapkan semoga ternak lele Anda bisa sukses dan berkembang dengan pesat. Ingin ternak lele Anda sukses dan masa panen hanya dua bulan saja? Baca artikel kami berikut ini: Klik di sini

Masih penasaran mengenai ternak lele? atau masih ingin mencari artikel berkualitas tentang lele lainnya? Anda bisa membacanya di bawah ini.

sumber gambar: rullyricardo, yuriebsf, dauniji, dailyfirmansyah