Cara menanam semangka – Anda tentu sudah pernah memakan buah semangka, ya benar buah yang sangat segar dan kaya akan vitamin itu memang jadi favorit banyak orang karena kesegarannya. Cara menanam semangka tidaklah terlalu sulit, asalkan Anda tekun, bukan tidak mungkin tanaman semangka Anda mendapat hasil panen yang melimpah.
Untuk Anda yang ingin mencoba menambah penghasilan dengan budidaya tanaman semangka, hal itu adalah peluang yang sangat menjanjikan. Sebab, permintaan pasar akan buah semangka tergolong masih sangat tinggi, jadi peluang Anda untuk memasarkan hasil panen buah semangka masih sangatlah lebar.
Sebelum Anda mengetahui cara menanam semangka, ada baiknya untuk menentukan dahulu lokasi lahan yang sesuai agar tanaman semangka Anda dapat tumbuh maksimal sesuai dengan harapan Anda tentunya. Berikut adalah langkah – langkah cara menanam semangka yang baik dan benar :
1. Penentuan Lahan
Langkah pertama cara menanam semangka yang baik tidak lepas dari menentukan lokasi lahan yang akan dijadikan untuk media tanam tanaman semangka Anda. untuk tanaman semangka itu sendiri dapat tumbuh baik di dataran rendah maupun dataran tinggi yaitu berkisar antara 0 – 1000 meter diatas permukaan laut.
Sebaiknya lahan yang akan digunakan untuk menanam semangka harus mengandung unsur hara yang kaya untuk kebutuhan nutrisi tanaman semangka Anda tentunya.
Disamping itu, PH tanah sebaiknya netral yaitu antara 5 – 7 . jika tanah Anda terlalu asam, bisa Anda lakukan pengapuran untuk menetralkan kadar asam tanah dengan memberikan kapur doloit dengan dosisi 1 ton / hektar lahan. Cara menanam semangka secara tepat sangat penting memperhatikan keasam tanah.
Setelah lahan ditentukan, langkah cara menanam semangka selanjutnya adalah mencangkul ataupun membajak lahan tersebut agar tanah menjadi gembur sekaligus untuk membersihkan gulam dan rumput liar yang ada di sekitar lahan.
Setelah lahan cukup gembur, buatlah bedengan dengan ukuran lebar 200cm, tinggi 40 cm, dan panjang disesuaikan dengan kondisi lahan. Buat juga jarak antar bedengan yang dapat difungsikan sebagai drainase lahan dengan jarak kurang lebih 100 cm hingga 150 cm tergantung keadaan dan topografi lahan.
Langkah selanjutnya dalam cara menanam semangka adalah membuat lubang tanam di atas bedengan dengan ukurang 30 cm x 30 cm x 30 cm serta tambahkan pupuk di dalam lubang tanam tersebut dengan dosis pupuk kandang 4kg, pupuk DS 28 gr, pupuk ZK 20 gr, sertak pupuk ZA 15 gr.
2.Pembibitan Semangka
Berikutnya dalam cara menanam semangka yaitu melakukan pembibitan tanaman semangka. Untuk Anda yang menyukai jenis semangka tanpa biji, carilah bibit terbaik dari petani semangka tanpa biji yang ada di sekitar Anda. Setelah bibit semangka didapat, semaikan di dalam polybag dengan media tanam berupa campuran tanah dan pupuk kandang yang sudah matang.
Siramilah bibit yang sedang disemai tersebut setiap pagi dan sore. Hingga tumbuh tunas berupa daun kurang lebih 2 hingga 3 helai daun setiap bibitnya. Biasanya bibit semai siap dipindahkan kedalam media tanam setelah menginjak usia tanam 4 minggu dari awal biji ditanam didalam polybag.
3. Cara Menanam Semangka
Setelah bibit siap untuk ditanam, atau sudah berumur 4 minggu, maka cara menanam semangka selanjutnya adalah memindahkan bibit tersebut kedalam lahan yang sudah dipersiapkan sebelumnya.
Sebelum bibit dipindahkan, sebelumnya lubang tanam di atas bedengan sebaiknya diberi air hingga meresap kedalam tanah,untuk menjaga kelembaban lahan. Cara menanam semagka yaitu pindahkan bibit kedalam lubang tanam tersebut, dan tutup kembali dengan tanah tips hingga ujung pangkal bibit semangka.
4. Pemeliharaan Tanaman Semangka
Cara menanam semangka tidak lepas dari metode perawatan yang maksimal agar hasil panen nantinya sesuai dengan harapan Anda. beberapa tahapan pemeliharaan tanaman semangka antar lain :
Lakuan penyiraman dengan rutin setiap pagi dan sore hari terutama jika menginjak musim kemarau. Cara menanam semangka yang tepat harus memperhtikan kelembaban. Tanaman semangka sangat menyukai tanah lembab agar pertumbuhan tanaman semangka tidak layu dan juga kerdil.
Lakukan juga proses penyiangan untuk membersihkan lahan dari gulma maupun rumput pengganggu agar tidak merebut kandungan unsure hara yang seharusnya diperuntukkan bagi tanaman semangka itu sendiri.
Cara menanam semangka selanjutnya adalah memberikan pupuk susulan agar kandungan unsure hara tanah tetap terjaga. Berikan pupuk N P K atau pupuk kandang yang sudah difermentasikan. Sebarkan pupuk disekitar tanaman semangka dengan jarak dari lubang tanam kurang lebih 10 cm.
5. Panen Semangka
Untuk pemanenan sendiri, setiap petani memiliki kriteria yang berbeda – beda di setiap wilayah. Hal ini disebabkan karena para petani tersebut menyesuaikan dengan permintaan pasar. Namun biasanya buah semangka yang sudah siap dipanen memiliki ciri – ciri berat buah cukup, daun buah sudah mulai agak layu, serta buah semangka berbunyi berat jika ditepuk menggunakan telapak tangan.
Panen adalah tahapan akhir cara menanam semangka, maka lakukan pemanenan setiap pagi hari. Caranya potong tangkai buah dengan menggunakan pisau ataupun gunting potong, sisakan tangkai kurang lebih 3 – 5 cm dari pangkal buah, lalu tempatkan buah semangka ditempat yang sejuk dan tidak ditumpuk.
Demikian tadi ulasan singkat tentang cara menanam semangka yang dapat Anda lakukan sendiri dari pada lahan Anda tidak digunakan untuk usaha produktif, maka lebih baik budidaya buah semangka untuk menambah penghasilan Anda. (dimuat dari berbagai sumber)
Itulah tadi cara menanam semangka secara tepat, Anda ngin tahu selanjutnya baca juga :
wah ty gan tips nya, kebetulan ane mau bercocok tanam semangka
Bro, kalau bisa tipsnya dikasih foto atau gambar dong biar ga grambyang
Baik mas Brow jojo atas saran dan masukanya. terima kasih